Pelajar di Riau Pecahkan Rekor MURI |
Sebanyak Dua Puluh Ribu pelajar Sekolah Menengah Atas di Pekanbaru telah berhasil memecahkan rekor
dari Museum Rekor Indonesia (MURI), Rekor ini didapatkan dengan menampilkan Penari Massal Melayu terbanyak di Indonesia bahkan di Dunia. Pemecahan rekor ini terjadi pada hari Minggu tanggal 13 bulan Oktober, lewat pagelaran
Tari Melayu Massal ini di area Car Free Day di Jalan Diponegoro dan di Jalan
Gajah Mada.
Rekor Penari melayu terbanyak yang selama ini dipegang
oleh Kota Medan, SUMUT, ternyata Kota Pekanbaru dapat memecahkan rekor yang sama namun dengan jumlah lebih banyak yang diecahkan oleh Kota Medan, SUMUT, Pemecahan rekor ini dihadiri oleh Menteri Badan Usaha Milik Negera yaitu Bapak Dahlan Iskan, kemudian ikut hadir petinggi dari Jajaran kegubernuran yaitu diwakili oleh Wakil
Gubernur Riau yaitu Bapak HR Mambang Mit, sedangkan dari pihak Kabupaten Kota diwakili oleh Walikota Pekanbaru yaitu Bapak Firdaus MT, serta
bapak Chairman dari Riau Pos Group selaku pihak penyelenggara.
Pihak
Museum Rekor Indonesia telah memutuskan bahwa para pelajar Sekolah Menengah Atas Pekanbaru itu telah memecahkan
rekor dunia, dimana sebelumnya Kota Medan hanya dapat menampilkan Lima Belas Ribu
penari. "Penghargaan Museum Rekor Iindonesia ini akan dipersembahkan untuk seluruh para peserta tari
yang telah ikut acara Tari Massal Melayu dan untuk seluruh masyarakat RIAU" kata Dahlan Iskan dengan nada gembira.
Sumber : Riau.Go.Id
Mantap2 , prestasi yang cukup membanggakan :D
ReplyDeleteKeren blognya , apakah ini blog anak UIN suska ?
makasih sob :)... ia saya anak uin heheh :D
DeleteTrus gw Harus bilang WOW gitu :v wkwkkwkw
ReplyDeleteia sejuta kali ya om :)
Deletemoga bisa membanggakan indonesia
ReplyDeleteamin gan ,,, maju terus indonesiaku :)
Deletethanks gan infonya :D
ReplyDeletesama2 ya sobbb :)
DeleteMoga bisa membanggakan indonesia gan :D
ReplyDelete#mas Mora Blog
ia gan ,,, semoga saja,,, mari kita berdoa
DeleteSip indonesia sekarang lebih maju .. =D
ReplyDeleteia gan,,, semoga terus maju :)
Delete